Pernikahan itu bukan cuma soal pesta megah, gaun indah, atau dekorasi yang mewah. Lebih dari itu, pernikahan adalah momen sakral penuh makna dan janji suci untuk menjalani hidup bersama. Salah satu detail pernikahan yang tak kalah penting, yaitu dalam memilih buket bunga pengantin yang sempurna. Tidak hanya sebagai pelengkap busana, buket bunga juga menjadi simbol cinta, harapan, dan keindahan dalam sebuah pernikahan.

Lalu, bagaimana cara memilih buket bunga yang cocok untuk pernikahan agar bermakna dan tetap sesuai dengan tema hari bahagiamu? Di artikel ini, kita bakal bahas semua hal penting yang perlu kamu tahu sebelum memilih buket impian buat hari spesialmu!

1. Sesuaikan dengan Tema dan Warna Pernikahan

Langkah pertama sebelum mikir soal bunga, yaitu apa tema pernikahan yang kamu sukai? Ini penting banget, karena tema bakal jadi panduan buat semua elemen pernikahan, termasuk buket bunga. Misalnya nih, kamu mau konsepnya rustic, elegan, garden party, atau mungkin tradisional khas Indonesia? Nah, dari tema ini baru deh kamu bisa mulai memilih jenis dan warna bunga yang cocok.

• Tema garden party atau outdoor: Gunakan bunga bunga-bunga yang warnanya cerah dan segar.

• Tema elegan dan formal: Pilih mawar putih, peony, atau calla lily dalam nuansa ivory atau pastel.

• Tema tradisional Indonesia: Bisa disesuaikan dengan bunga lokal seperti melati, kenanga, dan mawar merah yang bermakna sakral.

2. Pilih Jenis Bunga Berdasarkan Makna

Setiap bunga itu punya arti lohh! Jadi, jangan cuma pilih karena warnanya cantik atau lagi tren di Instagram. Untuk momen spesial kayak pernikahan, ada baiknya kamu pilih bunga yang punya makna positif, terutama yang berkaitan dengan cinta, kesetiaan, dan kebahagiaan.

• Mawar putih: Kesucian dan ketulusan cinta
• Peony: Kemakmuran dan pernikahan yang bahagia
• Tulip: Cinta sejati dan kehangatan
• Anggrek: Melambang cinta, kekuatan, dan keindahan
• Baby’s breath (bunga kecil putih yang sering jadi filler): Ketulusan dan cinta yang abadi

Dengan memahami makna bunga, kamu bisa menyampaikan perasaan dan harapan di hari pernikahanmu.

3. Pertimbangkan Bentuk dan Ukuran Buket

Dalam memilih buket bunga yang cocok untuk pernikahan juga perlu mempertimbangkan bentuk dan ukuran buket, agar serasi dengan gaun dan tinggi badan pengantin. Pilihlah buket yang bisa melengkapi penampilanmu, bukan menutupi atau ‘bersaing’ dengan gaunnya. Buket yang pas bakal bikin kamu makin percaya diri dan nyaman sepanjang hari. Yuk, kenalan dulu sama beberapa bentuk buket yang umum dipakai di pernikahan:

• Buket round (bulat): Ini yang paling klasik dan timeless. Cocok buat berbagai model gaun, apalagi yang simpel dan elegan.
• Buket cascade (menjuntai ke bawah): Kalau kamu suka gaya dramatis dan ingin tampil anggun ala royal wedding, jenis buket ini bisa banget kamu coba.
• Buket posy (mini dan simpel): Ideal untuk pengantin dengan postur mungil atau konsep intimate wedding.

Tips: Buket jangan terlalu besar hingga menutupi detail gaun, dan jangan terlalu kecil hingga terlihat “hilang” di foto.

4. Sesuaikan dengan Bentuk Tubuh & Gaun

Buket bunga emang kecil, tapi pengaruhnya besar buat penampilan pengantin. Salah satu hal yang sering banget dilupakan adalah soal proporsi buket dengan bentuk tubuh dan model gaun.

• Kalau kamu bertubuh mungil atau petite, buket yang kecil dan simpel seperti posy bouquet bakal lebih cocok. Selain ringan dibawa, model ini nggak akan ‘menyaingi’ ukuran badan kamu, jadi semuanya tetap seimbang dan enak dilihat.
• Kalau kamu ingin tampil mewah dan elegan, apalagi kalau pakai gaun dengan ekor panjang atau siluet yang menjuntai, coba deh pilih cascading bouquet. Buket ini bentuknya menjuntai ke bawah, bikin kesan dramatis dan anggun banget—mirip gaya pernikahan kerajaan gitu.
• Kalau kamu suka yang klasik dan timeless, jenis round bouquet bisa jadi pilihan aman tapi tetap cantik. Bentuknya bulat dan padat, cocok untuk berbagai tipe tubuh dan bisa disesuaikan dengan hampir semua model gaun.

Ingat, buket sebaiknya mendukung penampilan, bukan menutupi gaun atau malah bikin kamu repot saat berjalan yahh!

Rekomendasi Wedding Bouquet dari Clarkia Floristry

Konsultasikan dengan Clarkia Floristry!

Memahami cara memilih buket bunga yang cocok untuk pernikahan bukan hanya soal estetika, tapi juga soal menciptakan makna yang mendalam di hari istimewamu. Meskipun kamu sudah punya gambaran untuk buket pernikahan impian, namun berdiskusi dengan florist professional adalah langkah yang penting. Clarkia Floristry bisa menyarankan kombinasi bunga, warna, dan desain yang paling sesuai dengan konsep pernikahanmu. Jadi, jangan ragu untuk memberikan mood board atau referensi agar kami bisa membantu untuk mewujudkan buket bunga pernikahan yang sesuai keinginanmu ya! 

FAQ

1. Kapan waktu terbaik untuk pesan buket bunga pernikahan?

Sebaiknya kamu memesan buket minimal 2–4 minggu sebelum hari H, apalagi kalau kamu punya request khusus soal jenis bunga atau warna. Tapi kalau kamu butuh cepat, kami juga menerima urgent order yaa!

2. Apa bisa custom buket pernikahan sesuai permintaan sendiri?

Bisa banget! Kamu bisa kirim foto referensi dari Pinterest, Instagram, atau cukup cerita aja konsep dan warna yang kamu suka. Kami akan bantu bikin buket yang sesuai dengan keinginan dan tema pernikahanmu.

3. Berapa harga buket wedding di Clarkia Floristry?

Harga buket bervariasi tergantung jenis bunga, ukuran, dan desainnya. Untuk wedding bouquet mulai dari Rp 350.000 hingga Rp 3 juta ke atas. Tenang aja, kami bisa bantu sesuaikan dengan budget kamu!

4. Apakah tersedia paket wedding lengkap (buket, boutonniere, corsage, dll)?

Ada dong! Tinggal hubungi admin specialist kami melalui Whatsapp, kamu bisa pesan satuan atau ambil paket weddingnya.

5. Buket bisa tahan berapa lama?

Buket fresh flower biasanya tahan 1–2 hari tergantung jenis bunga dan cara penyimpanan. Kami juga punya opsi artificial & dried bouquet kalau kamu mau buket yang awet hingga berbulan-bulan.