Artikel

5 Tips dan Cara Merawat Bunga Krisan Agar Selalu Segar dan Indah

Bunga krisan, atau dikenal juga sebagai bunga seruni, adalah salah satu jenis bunga hias favorit yang digemari banyak pecinta tanaman. Warnanya yang cerah dan bentuknya yang elegan menjadikan bunga ini pilihan utama untuk mempercantik taman, halaman, maupun ruangan dalam rumah.

Namun, untuk menjaga kecantikan bunga krisan agar tetap segar dan berbunga lebat, dibutuhkan lebih dari sekadar penyiraman. Perawatan yang tepat akan memastikan krisan tumbuh sehat dan tahan lama. Sebelum membahas tentang tips dan cara merawat bunga krisan, kita akan mengenal beberapa jenis krisan yang paling populer di Indonesia:

Jenis Bunga Krisan yang Populer

1. Krisan Pompom

Bentuk bunganya bulat penuh, bunga krisan pompon mekar pada pertengahan musim (Oktober). Kelopak bunganya rapat dan tersusun rapi, membuatnya tampak padat dan elegan. Bunga krisan pompon biasanya berwarna kuning atau putih. Oleh karena itu, bunganya ini cocok digunakan dalam buket bunga atau dekorasi pernikahan.

2. Krisan Spider

Bunga ini memiliki kelopak panjang seperti kaki laba-laba. Tampilannya unik dan eksotis, menjadikannya pusat perhatian dalam rangkaian bunga. Kelopak jenis bunga krisan ini berbentuk tabung yang melingkar atau mengait di ujungnya. Kuntum bunga ini biasanya berukuran diameter 15 cm. Karena bentuknya yang unik dan cantik, bunga ini sering digunakan untuk memberi sentuhan artistik dan dramatis pada dekorasi.

3. Krisan Daisy

Mirip bunga aster dengan kelopak simpel dengan kelopak simpel dan terbuka mengelilingi pusat bunga. Warnanya bervariasi, mulai dari putih, kuning, hingga ungu cerah. Krisan ini cocok untuk taman bergaya natural atau pot hias di dalam ruangan.

Tips dan Cara Merawat Bunga Krisan

Untuk mendapatkan hasil terbaik, berikut langkah-langkah dasar dalam menanam krisan:

  • Pilih Bibit Krisan yang Berkualitas & Siapkan Media Tanam

Pilihlah bibit yang memiliki batang tegak, daun hijau segar. Idealnya, bibit memiliki tinggi 10–15 cm dan minimal 3–4 helai daun sehat.

Media tanam terbaik: campuran tanah gembur, kompos, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1. Pastikan media tersebut memiliki sistem drainase yang baik agar akar tidak membusuk. Bila menggunakan pot, pilih yang memiliki lubang di bagian bawah.

  • Penanaman Bibit

Buat lubang tanam sedalam 5–10 cm. Masukkan bibit secara tegak lurus, lalu padatkan tanah di sekelilingnya agar tanaman berdiri kokoh.

  • Penyiraman & Penanaman Awal (1-2 Minggu)

Siram tanaman menggunakan botol spray atau alat penyiram lembut agar media tidak rusak. Jaga kelembaban tanah tetap stabil namun tidak tergenang. Selain itu, hindari memberi pupuk selama dua minggu pertama untuk memberi waktu akar beradaptasi.

Menjaga keindahan bunga krisan tidak cukup hanya dengan menyiramnya saja. Namun, dibutuhkan perawatan khusus agar bunga ini tumbuh sehat dan berbunga lebat. Berikut ini adalah tips dan cara merawat bunga krisan yang bisa kamu terapkan di rumah!

  • Pilih Media Tanam yang Tepat

Langkah pertama dalam merawat bunga krisan adalah memilih media tanam yang sesuai. Krisan membutuhkan tanah yang gembur, kaya akan nutrisi, dan memiliki drainase yang baik. Anda bisa menggunakan campuran tanah taman, kompos, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1 untuk hasil yang optimal.

  • Pencahayaan yang Cukup

Bunga krisan membutuhkan sinar matahari langsung selama 4–6 jam per hari. Tempatkan tanaman di area yang mendapatkan cahaya matahari pagi, karena bunga krisan adalah salah satu tanaman fotoperiode, cahaya sangat penting untuk merangsang proses pembungaan. Hindari menempatkannya di lokasi yang terlalu teduh karena dapat menghambat pembungaan.

  • Penyiraman Secara Teratur

Penyiraman merupakan bagian penting dari cara merawat bunga krisan. Tanaman ini menyukai tanah yang lembab, namun tidak tergenang air. Siram tanaman setiap pagi. Gunakan metode semprot ke bagian akar dan batang menggunakan spray agar kelembaban terjaga tanpa membuat tanah becek. Hindari penyiraman di siang atau sore hari, karena bisa menghambat fotosintesis dan memicu jamur.

  • Pemupukan Rutin

Lakukan pemupukan setiap 2 minggu sekali. Gunakan pupuk organik seperti pupuk kandang atau kompos cair untuk menjaga kesuburan media tanam tanpa risiko residu kimia.

  • Pemangkasan dan Perlindungan dari Hama

Potong bunga yang sudah layu dan daun yang mengering untuk merangsang pertumbuhan baru. Selain itu, kamu bisa menggunakan pestisida nabati, jika tanaman terkena hama seperti kutu daun atau tungau. Rutin memindahkan pot juga bisa membantu mencegah serangan hama yang bersifat menetap.

Merawat bunga krisan memang membutuhkan ketelatenan, namun hasilnya sebanding dengan keindahan yang ditawarkan. Dengan mengetahui jenis dari bunga krisan dan menerapkan tips merawat bunga krisan di atas, Kamu bisa menikmati taman atau ruangan yang selalu segar. Jika kamu tertarik belajar lebih lanjut, kamu bisa mengikuti flower class di Clarkia Floristry agar bisa merangkai sekaligus merawat bunga secara profesional!

 

FAQ

1. Berapa kali bunga krisan perlu disiram dalam seminggu?

Bunga krisan sebaiknya disiram 1 kali sehari saat pagi hari, tergantung pada kondisi cuaca dan kelembaban tanah.

2. Apakah bunga krisan bisa ditanam di dalam pot?

Ya, bunga krisan sangat cocok ditanam di pot. Pastikan pot memiliki lubang drainase yang baik dan gunakan media tanam yang gembur dan subur agar akar tidak mudah busuk.

3. Mengapa bunga krisan saya tidak berbunga?

Beberapa penyebab umum krisan tidak berbunga antara lain: kekurangan sinar matahari, pemangkasan yang tidak tepat, atau tanaman terlalu tua. Pastikan krisan mendapat cahaya cukup dan perawatan rutin.

4. Bagaimana cara mengatasi hama pada bunga krisan?

Gunakan pestisida nabati seperti larutan bawang putih, air rebusan daun pepaya, atau neem oil untuk mengusir hama secara alami. Selain itu, kamu bisa memindahkan pot atau wadah tanaman secara rutin.

5. Bisakah bunga krisan tumbuh di dataran rendah?

Bisa, namun bunga krisan lebih optimal tumbuh di daerah dengan suhu sejuk (dataran tinggi). Di dataran rendah, pastikan tanaman tidak terkena panas ekstrem dan cukup disiram serta diberi nutrisi.

Konsultasi dengan Tim Ahli Kami

Dapatkan rangkaian bunga sesuai kebutuhan kamu